Waskita Karya Sesi Sesi III Kebut Perbaikan Jalan

Umum251 Dilihat

KAYUAGUNG (portalindo.co.id)–PT Waskita Karya Sesi III Pembangunan Jalan Tol Pematang Panggang-Kayuagung (PPKA) terus melakukan perbaikan jalan yang rusak dan juga penyiraman secara rutin terhadap jalan yang berdebu, perbaikan dan penutupan got.

Hal tersebut disampaikan Kepala Koordinator Lapangan Pembangunan Jalan Tol Pematang Panggang-Kayuagung Seksi 3 (PPKA K3), Maryono dilokasi, Senin (22/10), perbaikan jalan terus kita lakukan, begitu juga dengan penyiraman jalan dilakukan secara rutin 3 kali sehari, memang menjadi tanggung jawab kami selaku pihak pelaksana pembangunan Jalan Tol Pematang Panggang-Kayuagung.

“Ini merupakan bentuk keseriusan kami dalam menanggapi keluhan masyarakat dan komitmen kami sebagaimana yang kami sepakati bersama masyarakat Kayuagung pada Hari Senin (1/10/2018) lalu,” kami berharap agar masyarakat Kayuagung dan sekitarnya dapat bersabar,  terangnya.
Sementara itu, Boy selaku pelaksana perbaikan jalan mengatakan, kita bekerja sesuai dengan prosedur, perbaikan di prioritaskan terhadap jalan yang rusak parah seperti di depan Masjid Al-Mahdi dan di depan kantor Waskita serta jalan ke arah perumahan  Sepucuk Permai, terang Boy.

Saat ini kita melakukan pengrataan dasar jalan (lapelling).

“Karena bergelombang dan banyak lubang maka kita lakukan pengrataan dasar (lapelling),” saat ini sudah sepanjang 450 meter kita lakukan pengrataan dasar dengan melaburkan baru agregat bercampur tanah kemudian diratakan dengan alat berat, “Ini akan kita lakukan hingga ke pangkal Jembatan Kayuagung dan diharapkan masyarakat dapat bersabar, jelas Boy.

Senada disampaikan Reza, selaku pelaksana perbaikan jalan dilapangan menjelaskan, untuk pengecoran jalan sudah kita lakukan sejak (6/10/2018) dengan memasang Hollow dan hingga saat ini sudah beberapa titik kita lakukan perbaikan jalan dengan cara di cor bethon, ujarnya.

“Ya  kita prioritaskan perbaikan terhadap jalan yang rusak parah, dan untuk menghindari kemacetan lalu lintas terpaksa kita harus menunggu sore hari atau Sabtu malam, sesuai permintaan masyarakat setempat,” terangnya.

“Selain perbaikan jalan, kita juga melakukan pembersihan debu dan pasir di Jembatan Kayuagung dan dijalan menuju ke Sepucuk permai, penyiraman dilakukan setiap hari hingga 3 kali dalam sehari, serta melakukan perbaikan dan penutupan got atau Drainase, “singkatnya. 
(g-wijaya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *