Peristiwa – Pasangan muda-mudi tanpa ikatan perkawinan, Aril dan Fitri (nama samaran), di Kompleks Saumata Indah, Kelurahan Samata, Kecamatan Somba Opu, Gowa, nyaris jadi bulan-bulanan warga, Minggu dini hari (8/4/2018).
.
Keduanya diciduk warga tengah berduaan di dalam rumah. Aril pun langsung diusir warga yang sudah geram.
.
Kejadian ini bermula saat sejumlah warga yang sedang melakukan patroli keamanan di daerah kompleks curiga melihat sendal pria di rumah Fitri. Sehingga warga pun memutuskan membangunkan Fitri sekira pada pukul 01.00 Wita dini hari.
.
“Ini rumah kost perempuan, tapi ada sendal laki-laki” ujar seorang warga sambil mengetok pagar rumah Fitri.
.
Kendati begitu, Fitri yang diketok pagarnya tidak langsung menemui warga. Tak patah arang, warga terus mengetok pagar Fitri hingga diperkirakan 20 menit lamanya.
.
Tak juga ditemui Fitri, seorang warga lantas bergegas memanggil ketua RW kompleks, Mustari.
.
Saat Mustari datang, barulah Aril keluar menemui warga dalam keadaan memakai celana pendek. Dipimpin oleh Mustari, sejumlah warga pun masuk ke rumah Fitri, sementara sebagian lainnya menunggu di luar.
.
Saat ditanya warga, Fitri mengaku hanya ditemani oleh Aril lantaran teman serumahnya sedang keluar.
.
“Saya takut pak, jadi saya minta ditemani” ujar Fitri kepada Mustari.
.
“Tidak perlu ditemani, itulah gunanya ada warga yang setiap malam patroli. Apa juga ditaukang i setan kalau cuma berduako” balas Mustari.
.
Beruntung, warga yang sejak semula geram tidak melakukan main hakim sendiri. Aril yang mengaku beralamat di Jalan Mannuruki 2 Makassar itu pun langsung diusir warga.
.
Informasi yang dihimpun, petugas patroli keamanan kompleks Saumata Indah tersebut memang kerap mendapati kejadian serupa.
.
“Beruntung ini kita cuma suruh pulang, kalau dulu-dulu biasa dipukul” ujar seorang warga yang menolak disebut namanya.
( Hj. Riah Efendy)
