Pergerakan Indonesia Banten, Ajak Anak Muda ‘Melek’ Politik

Umum512 Dilihat

Portalindo.co.id JAKARTA – Untuk dapat merubah kebijakan negara, palu kebijakan harus dapat diambil alih, oleh karena itu,  masyarakat di Indonesia terutama anak muda, tidak boleh apatis terhadap politik, dan anti terhadap politik. 
Hal itu disampaikan Sekertaris Jenderal Pergerakan Indonesia Provinsi Banten, Usep Mujani dalam acara diskusi di Aula Himpunan Mahasiswa Banten (HMB) Jakarta, Jl. Semanggi II, Ciputat, Tangerang Selatan, malam tadi, saat menggelar dialog santai, dengan Sekjen Pergerakan Indonesia (PI) Provinsi banten. Ada pun tajuk dialog santai tersebut bertajuk ‘Anak Muda Harus Melek Politik’. 
Acara yang berlangsung sekitar pukul 20.00 wib di Aula Himpunan Mahasiswa Banten (HMB) Jakarta, Jl. Semanggi II No 20, Kelurahan, Cempaka Putih, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan. 
Acara Dialog Santai itu, dihadiri Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Banten, Presiden Koalisi Mahasiswa UIN Jakarta, dan Ketua HMI Cabang Ciputat, Bidang Partisipasi Pembangunan Daerah, Koordintaor Koalisi Mahasiswa UIN (KMU) dan Puluhan Mahasiswa Banten. 
“Anak muda harus bisa tampil ke publik, tidak boleh anti terhadap politik, jika ingin mengubah kebijakan negara,” kata Usep Mujani, Rabu (25/04) dihadapan puluhan anggota Himpunan Mahasiswa Banten (HMB) Jakarta.
Ia menjelaskan, dengan pasifnya anak muda terhadap politik, maka dapat dipastikan, keberpihakan kebijakan terhadap anak muda akan minim. Usep menjelaskan, kebijakan negara akan dapat diubah total, dan akan progresif, jika anak muda dapat mengambil alih palu kebijakan di penyelengara negara. 
“Kalau kita ingin mengubah kebijakan negara ini menjadi lebih baik lagi, maka kita harus masuk di sistem pemerintahanya, kita kuasai dan kita pengaruhi kebijakan-kebijakannya dari dalam sistem,” jelas Usep Mujani. 
Sekertaris Umum Himpunan Mahasiswa Banten, Deni Iskandar menambahkan, Dialog santai ini dilakukan sebagai upaya, agar anggota Himpunan Mahasiswa Banten (HMB) Jakarta, paham dan tidak buta terhadap politik. 
“Acara ini merupakan salah satu perwujudan program kerja kami, dimana kami memiliki target, agar kader-kader HMB ini paham mengenai politik, sebab kami sadar bahwa, semua persoalan yang terjadi di negeri ini, ujung tombaknya ada pada palu kebijakan, dalam hal ini adalah politik,” tambah Deni Iskandar. 
Ida 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *