Ketua KPU Makassar Jangan Main Mata Terkait Proses Kasasi


Makassar – Ketua KPU Makassar Syarif Amir, bersumpah atas nama keluarganya jika dirinya bermain mata dengan pihak tertentu terkait proses Kasasi KPU Makassar di Mahkamah Agung.

“Demi Allah dan keluarga saya jika saya bermain mata dengan pihak tertentu. Saya akan melaksanakan ibadah haji dan jika saya tidak netral maka saya tidak selamat, ” kata Syarif Amir dihadapan perwakilan pendukung Danny Pomanto-Indira Mulyasari (DIAmi) di ruang pertemuan KPU Makassar, senin (9/4/18).

Sumpah ketua KPU Makassar tersebut terlontar saat menjawab penyampaian para perwakilan Aliansi Cinta Demokrasi.

Dalam penyampaian perwakilan tersebut mengatakan, ketua KPU makassar diduga telah bermain mata dengan pihak tertentu untuk menggagalkan Kasasi KPU di MA.

“Saya tidak sama sekali. Saya tidak ada niat sedikitpun untuk mencederai Demokrasi di Kota Makassar ini. Upaya hukum kasasi tersebut sudah kami lakukan dengan baik dan sudah berproses di MA,” tegas Syarif Amir yang juga mantan Chief Editor di salah satu koran ternama di Makassar.

Lanjut Syarif Amir, jika beberapa hari ini tidak berada di Makassar dan tidak bisa menemui massa DIAmi, dia mengaku sedang berada di Jakarta mengurus rencana ibadah haji bersama keluarga di Tanah bulan Juli nanti.

“Jadi tidak benar jika saya sengaja menghindar apalagi bermain mata,” tandas Syarif Amir.

Meskipun demikian, pihak relawan DIAmi tetap bersikukuh meminta kepada Ketua KPU Kota Makassar untuk tidak coba bermain-main apalagi mencoba mencederai demokrasi dengan pola bermain mata dengan paslon tertentu.

“Jadi saya sampaikan khususnya kepada Ketua KPU Makassar, kami mensinyalir dan beberapa informasi yang kami himpun, jika ketua KPU diduga tidak netral. Jika itu benar terjadi, karena tahapan Pilkada masih panjang, maka sesegera mungkin saudara KPU Makassar untuk meletakkan jabatannya,” tegas jendral lapangan aksi, Arul Amir.

Usai bertemu dengan perwakilan, selanjutnya Ketua KPU Makassar Syarif Amir menemui massa yang sudah lama menunggu di depan Gedung KPU Makassar.

“Doakan perjuangan KPU Makassar di MA.
Kami (KPU) ada di posisi netral tidak memihak kepada siapapun. Kita sama mengawal demokrasi dengan aman dan damai, karena apa yang menjadi keputusan penetapan Paslon itu sudah benar sesuai dengan perundang undangan yang berlaku,” kata Syarif Amir.

(Umar Dany)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *