PORTALINDO.CO.ID, DENPASAR – Ajang apresiasi musik, yakni Anugerah Musik Bali (AMB) akan digelar pertama kalinya Februari 2019 nanti.
Acara pun dikemas dengan cara kekinian ala milenial. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh penggagas acara, Gede Bagus Perdana Putra, Jumat (2/11/2018) di Happy Puppy, Gatot Subroto, Acara ini lebih milenial agar tidak terkesan monoton dan tentunya berbeda dengan acara sejenis,” ujarnya.
Menurutnya, tujuan utama penyelenggaraan acara ini adalah untuk mengapresiasi karya terbaik dalam industri musik Bali, merangsang gairah untuk terus berkarya, serta sebagai suatu upaya regenerasi dalam bermusik.Pendataan karya berlangsung selama satu tahun terakhir terhitung dari 1 Desember hingga 30 November setiap tahunnya.
Sementara itu, proses penilaian akan melalui beberapa ketentuan, seperti dinilai oleh tim Dewan Komite AMB dan masyarakat yang mempunyai andil dalam ajang tersebut.
Dalam penyelenggaraannya nanti, AMB akan fokus pada genre rock. Namun bukan berarti mereka melupakan genre lainnya.
Satu di antara Dewan Komite, Dhani Chaniago menjelaskan, kategori rock saat ini memang sedang mendominasi di Bali.
Untuk genre lainnya, rencananya akan dijadikan satu dengan kategori lainnya.
Ada 20 kategori yang nantinya akan masuk di ajang ini, di antaranya Album Terbaik, Lagu Berbahasa Bali Terbaik, Lagu Berbahasa Bali Terfavorit, Penyanyi Solo Terbaik, Band/Duo/Trio/Grup Berbahasa BaliTerbaik, Band/Grup Rock Terbaik, Penyanyi of The Year, Penata Musik Terbaik, Music Venues of The Year, Karya Musik Kontemporer Terbaik, dan beberapa kategori lainnya.
Gede Bagus menambahkan, ide ini sudah muncul sejak 2017 lalu saat ia melihat pesatnya perkembangan musik di Bali. “Tapi ide ini baru intens digarap tiga bulan belakangan dan tercetus nama AMB,” imbuhnya.
Adapun Dewan Komite yang berpartisipasi dalam ajang ini, yakni Made Adnyana, Wibi Nugraha, Dhani Chaniago, Putra Mahardika, dan Gede Bagus.(Titus)
