Saluran irigasi “jebol” di wonosegoro,petani Terancam Gagal Panen

PORTALINDO.CO.ID, BOYOLALI – Memasuki musim penghujan wilayah boyolali yang perlu diwaspadaib adalah diantaranya banjir, dan pohon yang tumbang.

Tercatat akibat hujan deras disertai angin yang kencang yang mengguyur wilayah kab. Boyolali pada minggu mlm (2/12) khususnya wilayah boyolali utara tercatat beberapa pohon besar di sepanjang jalan utama Karanggede – Guo tumbang dan menutupi jalan serta menimpa kabel milik PLN jelas petugas DPU wonosegoro Sumaryono.

“Tidak cuma menyebabkan beberapa pohon besar tumbang, hujan deras disertai angin yang kencang juga menyebabkan satu satunya saluran irigasi yanh berada di kecamatan Wonosegoro jebol tidak muat menahan debit air yang meluap”

Tepat nya disaluran irigasi di kelurahan karangjati persis dibawah proyek pembangunan yang mangkrak di dusun Gumuk kelurahan karangjati banyaknya material tanah dari proyek tersebut yang terbawa air sehingga menutupi hampir sktr 300m saluran irigasi yang menyebabkan salah satu faktor jebolnya saluran irigasi tersebut karena laju air jadi terhambat sedangkan debit air saat itu dari atas sangat besar sekali imbuhnya.

Kejadian hal ini sudah kami laporkan ke DPU dan BPBD Kab. Boyolali selanjutnya kita menunggu petunjuk atau arahan dari sana,karena kalau perbaikan saluran air ini menggunakan peralatan sederhana jelas tidak bisa karena kita juga harus menyingkirkan ratusan ribuk kubik material tanah yang menutupinya, apalgi di tempat jebolnya saluran tersebut juga menyisakan lobang yang lumayan besar lebar sekitar 40an meter dengan kedalama 6meter, dan kalau ini tidak segera di atasi (diperbaiki) maka petani bisa terancam gagal panen karena kekurangan air untuk mengairi sawah mereka, ada sekitar 7 kelurahan yang petaninya mengandalkan irigasi ini pungkasnya.
(arwani)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *