PORTALINDO.CO.ID, Jakarta – Kesamaan persepsi dalam pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk) selalu ditekankan oleh Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh. Tujuannya menjamin kualitas dan mutu layanan adminduk di setiap daerah.
Inilah pula yang menjadi salah satu dorongan dihelatnya kegiatan Bimbingan Teknis Pendaftaran Penduduk oleh Direktorat Pendaftaran Penduduk (Dafduk) Ditjen Dukcapil Kemendagri.
Acara ini diselenggarakan melalui Zoom Meeting pada Selasa (1/11/2022), dengan mengundang pejabat Dinas Dukcapil provinsi dan kabupaten/kota Bidang Pendaftaran Penduduk se-Indonesia.
Dirjen Zudan yang berkenan memberikan arahan dan penguatan dalam bimtek ini, mengawali dengan memberikan apresiasinya pada penyelenggaraan bimtek ini dan berharap lebih rutin dilakukan.
“Kalau perlu Dafduk buat Forum Dafduk setiap minggu, seperti kita membuat Dukcapil Belajar dan Dukcapil Menyapa Masyarakat. Semakin banyak forum komunikasi, ruang untuk diskusi, chemistry kita akan semakin baik,” tutur Zudan.
Mengapa hal ini penting? Karena menurut Dirjen Zudan, Dafduk adalah salah satu core terpenting dalam pelayanan adminduk.
“Awal dari pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil itu berasal dari upaya-upaya kita di dalam kegiatan pendaftaran penduduk. Maka hulu, awal dari layanan adminduk adalah di pendaftaran penduduk,” lanjut Zudan.
Zudan lebih lanjut menjelaskan, jika layanan pendaftaran penduduk di hulu dilakukan dengan benar, maka layanan adminduk lainnya juga benar. Jika salah, maka selanjutnya juga akan memberikan efek domino kesalahan.
“Contoh, jika WNA diberi NIK sebagai WNI maka ke belakang akan salah. KK sebagai WNI, akta kelahiran sebagai WNI, akta perkawinan sebagai WNI, maka akan salah semua,” tegas Zudan.
Pada kesempatan ini, Dirjen Zudan turut menggelorakan kembali salam Dukcapil BISA. Dalam Salam Dukcapil BISA terdapat semangat Berkarya, Inovatif dan Inisiatif, Sabar dan Semangat serta Adaptif dan Amanah.
Mendagri Muhammad Tito Karnavian dalam berbagai kesempatan senantiasa juga memberikan arahan agar kinerja jajaran Dukcapil dapat memberikan pelayanan yang maksimal dan membahagiakan masyarakat.
Acara ini dibuka oleh Direktur Pendaftaran Penduduk David Yama. “Kegiatan ini sebagai salah satu cara kita dalam menyamakan presepsi dalam layanan-layanan Dukcapil khususnya bidang dafduk,” ucap Yama.
Direktur Yama menuturkan dalam bimtek ini akan dibahas beragam isu hangat yang perlu dibahas dan pelajari bersama.
“Secara detail nanti akan dijelaskan terkait evaluasi komunikasi antar dinas dukcapil melalui aplikasi e-office, sosialisaasi pendaftaran TTE, sosialisasi Permendagri No. 74 Tahun 2022 terkait penduduk non permanen, pindah datang penduduk dan pemanfaatan KIA,” jelas Yama. Dukcapil***