Provinsi Sulsel Didaulat Menjadi Tuan Rumah Hari Kopi Internasional

Portalindo.co.id, Sulsel – Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) didaulat menjadi tuan rumah peringatan Hari Kopi Internasional (HKI) tahun 2018. Peringatan HKI 2018 ini akan digelar dalam bentuk pameran di Hotel Claro, Jalan AP Pettarani Kota Makassar, pada 15 hingga 17 Oktober mendatang.Ketua Panitia
Pelaksana sekaligus Kadis Perindustrian Provinsi Sulsel, Ahmadi Akil menyampaikan tekadnya untuk menjadi tuan rumah yang lebih baik dibanding Provinsi Lampung tahun lalu.

“Setelah Provinsi Lampung yang sukses menggelar perayaan International Coffee Day (Hari Kopi Internasional) tahun lalu, kini giliran Pemrov Sulsel harus jauh lebih baik lagi dari Lampung,” tuturnya dalam Technical Meeting dan Launching Pameran HKI 2018 di Hotel Grand Celino, Jalan Lanto Dg Pasewang Makassar, Kamis (30/8/2018).

Menurut Ahmadi, peringatan HKI 2018 di Sulsel akan dibuat semeriah mungkin dengan menyiapkan berbagai jenis kompetisi kopi lengkap dengan beragam hadiah dan penghargaan.”Peringatan Hari Kopi Internasional ini dirangkaikan dengan pameran dan kompetisi kopi yang tentunya akan banjir hadiah dan penghargaan. Rapat teknis sudah kita lakukan tinggal menunggu hari pelaksanaannya,” tambahnya.

Ahmadi berharap, ditunjuknya Sulsel sebagai tuan rumah akan dapat memajukan potensi kopi yang ada di Sulsel pada khususnya dan Indonesia pada umumnya.”Tujuan diselenggarakannya event ini untuk mempromosikan serta memajukan potensi-potensi kopi Indonesia khususnya di Sulsel agar daya saing dan ekspor kopi kita bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mensejahterakan petani kopi dan kita tentu berharap menjadi peringkat pertama produsen kopi di dunia,” tandasnya.

Sementara itu, Pejabat Gubernur Sulsel yang diwakili oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Selatan, Tautoto Tana Ranggina mengajak seluruh elemen untuk dapat menyukseskan event HKI 2018. Menurutnya, Sulsel sebagai tuan rumah akan selalu siap terlebih lagi ini akan menjadi ajang destinasi yang baik untuk promosi pariwisata Sulsel ke tingkat dunia.”Apalagi kita punya produsen Kopi Arabika dan Robusta dari Toraja, Enrekang dan kabupaten/kota lainnya. Ini dapat mengangkat harkat dan martabat kopi serta berdampak bagi kesejahteraan petani kopi di Indonesia, khususnya di Sulsel,” tutupnya.

Sekadar diketahui, Technical Meeting dan Launching Pameran HKI 2018 diikuti oleh beberapa peserta rapat dari Kementerian Perindustrian, Kemenlu, Kemendag, Kementan, Kemenko Perekonomian, Kemenko PMK, Kemenkop UKM, Kemendagri, Kemensetneg, KADIN Sulsel, perusahaan-perusahaan besar dan menengah, UMKM/IKM, asosiasi-asosiasi perkopian seluruh indonesia (AKSI, AKLI, SCOP, DEKOPI dan GAPPERINDO), beserta Perindag Provinsi se Indonesia dan beberapa OPD lingkup Pemprov Susel bersama 24 kabupaten.(Ria)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *