Di Jabar Peternak Sapi Perah Apresiasi MoU Kemitraan FFI

Portalindo.co.id,Bandung— Para peternak menyambut baik program kemitraan PT. Frisian Flag Indonesia (FFI) dengan enam koperasi susu dan kelompok peternak sapi perah di Jawa Barat. Ketua Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) sekaligus Ketua KPSBU Lembang, Dedi Setiadi, menyampaikan apresiasi tertingginya atas inisiatif FFI.

“Melalui penandatanganan MoU ini, para peternak memiliki kesempatan untuk terlibat dalam berbagai program pemberdayaan yang dijalankan oleh FFI. Dengan demikian, mereka bisa mengembangkan diri untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil susu ternaknya yang sangat berpengaruh bagi kesejahteraan peternak sapi perah,” ujar Dedi seusai acara penandatanganan MoU di Pengalengan, Jawa Barat, Kamis (30/8).

Enam koperasi dan kelompok peternak sapi di Jawa Barat yang menghadiri penandatanganan MoU pada 1 Agustus 2018 lalu adalah Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU) Lembang; Koperasi Peternak Bandung Selatan (KPBS) Pangalengan; Koperasi Bayongbong Garut; Koperasi Saluyu Kuningan; Kelompok Peternak Sinar Mulya; dan Kelompok Peternak Lembah Kemuning. Legal & Regulatory Affairs Director FFI Frida Oktaria Chalid menjadi wakil perusahaan yang menandatangani MoU, sedangkan Ketua ataupun Pemilik menjadi wakil dari masing-masing Koperasi dan Kelompok Peternak Jawa Barat.

“Kami berharap penandatanganan MoU ini bisa menjadi awal penguatan kemitraan jangka panjang serta mampu mendukung kehidupan yang lebih baik untuk para peternak sapi perah binaan kami,” tambah Dedi.Penandatanganan kesepakatan ini merupakan bagian dari Dairy Development Program (DDP), sebuah program yang memberikan pengetahuan teknik dan non-teknik serta pendampingan kepada peternak yang telah dijalankan FFI sejak tahun 1996.

Dari kesepakatan ini, terdapat berbagai kegiatan andalan FFI yang akan diikuti para peternak sapi perah, di antaranya: Farmer2Farmer yakni program berbagi ilmu antara peternak sapi perah Belanda dan peternak sapi perah lokal; Young Farmer Academy yakni penjaringan dan pendampingan generasi muda untuk menjadi peternak sapi perah dan membangun organisasi peternak muda; Milk Collection Point (MCP) yakni penyediaan tempat penampungan susu yang dilengkapi dengan sistem otomasi; BEWARA radio dan majalah yakni program komunikasi dan pembinaan dua arah bagi peternak sapi perah; dan Dairy Village yakni program peternakan yang modern (menggunakan teknologi), berkelanjutan, dan juga ramah lingkungan.

“Kami ingin kemitraan dengan FFI ini tidak hanya akan berlanjut, namun juga dapat terus berkembang dan menjangkau lebih banyak lagi peternak sapi perah di Indonesia,” harap Dedi.Menurut data dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat tahun 2016, terdapat lebih dari 123.000 ekor sapi perah di wilayah Jawa Barat dengan jumlah
Pada September 2018 mendatang, FFI juga akan melaksanakan penandatanganan kesepakatan kerja sama dengan koperasi dan kelompok peternak sapi perah di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Seluruh upaya ini menjadi bagian dari penguatan komitmen FFI untuk sejahterakan peternak sapi perah lokal di Indonesia.(Asep)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *