PORTALINDO.CO.ID, Surabaya – SDM yang sehat, cerdas, produktif, berdaya saing dan berakhlak adalah potret SDM yang mampu mencetak indoensia emas. Pengembangan kompetensi bagi ASN merupakan salah satu investasi yang barang tentu hasilnya baru bisa dirasakan beberapa tahun mendatang.
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam gelaran Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) BPSDM Aparatur Pemerintahan Dalam Negeri Tahun 2022 memberikan penghargaan kepada Kepala Daerah yang memiliki 4 (empat) kategori utama.
Penyerahan berupa piagam dan trofi diberikan secara langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang diwakili oleh Kepala BPSDM Kemendagri, Sugeng Hariyono, kepada daerah.
Untuk penerima daerah dengan kategori kesatu yaitu daerah yang mengalokasikan anggaran pengembangan kompetensi terbesar dan kategori kedua terkait pelaksanaan sertifikasi kompetensi pemerintahan dengan jenis sertifikasi diraih oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan penghargaan tersebut diterima langsung oleh Gubernur Provinsi Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Sementara untuk kategori ketiga yaitu BPSDM Provinsi yang memberikan layanan online melalui penerbitan rekomendasi pendalaman tugas DPRD Tahun 2022, penerima penghargaan diraih oleh Kepala BPSDM Provinsi Jawa Tengah.
Dan kategori keempat, daerah yang melaksanakan sertifikasi kompetensi pemerintahan dengan kategori jumlah peserta terbanyak tahun 2020-2022, diraih oleh Kepala BPSDM Provinsi Jawa Barat, Kepala BPSDM Provinsi Jawa Timur, dan Kepala BPSDM Provinsi Lampung.
Dalam sambutannya, Sugeng mengatakan, penilaian terhadap penghargaan kepada daerah
adalah bentuk apresiasi Pemerintah kepada Pemerintah Daerah dalam membangun kolaborasi dan sinergitas untuk peningkatan SDM Aparatur yang menjadi motor penggerak pembangunan yang berorientasi terhadap pelayanan publik.
“Pemberian penghargaan kepada pemerintah daerah dengan predikat terbaik sebagai bentuk apresasi atas komitmen pemerintah daerah terhadap semangatnya untuk mengupayakan keberhasilan pemerintah daerah dalam menyelenggarakan pengembangan kompetensi dan sertifikasi kepada SDM Aparartur dengan cepat dan responsif. Semoga dapat menjadi inspirasi bagi daerah yang lain untuk melakukan hal yang sama bahkan lebih baik lagi,” kata Sugeng.
SDN-Humas BPSDM Kemendagri