Gerakan 10 Juta Bendera Merah Putih, Mendagri disambut Meriah Warga Surabaya

PORTALINDO.CO.ID, Surabaya – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menghadiri secara langsung kegiatan Gerakan Pembagian 10 juta Bendera Merah Putih di Surabaya, Minggu (14/8/2022). Turut mendampingi Mendagri, hal Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (Dirjen Pol & PUM) Kementerian Dalam Negeri, Bahtiar.

Kegiatan ini disambut antusias oleh warga Kota Surabaya yang merupakan Kota Pahlawan karena sejarah patriotisme di zaman penjajahan. Terlihat, sepanjang perjalanan dari Bandara Juanda hingga Gedung Negara Grahadi, animo masyarakat Kota Surabaya begitu besar dengan berdiri di sepanjang jalan raya menyambut kedatangan Mendagri dengan mengibarkan bendera Merah Putih berukuran kecil.

Sambutan secara langsung dilakukan oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi yang turut mengapresiasi atas inisiasi yang dilakukan oleh Kemendagri terkait pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih di Indonesia.

“Saya mengapresiasi dan berterima kasih atas inisiasi Kementerian Dalam Negeri dalam hal ini atas pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih yang diselenggarakan di Surabaya,” ujarnya.

Senada dengan yang disampaikan oleh Walikota Surabaya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga mengapresiasi gerakan pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih yang hingga saat ini sudah terdistribusi sebanyak 2.666.950

“Pembagian Bendera Merah Putih hingga saat ini sudah sebanyak 2.666.950 buah yang telah terdistribusi hingga sejauh ini.” ujarnya

Gerakan Nasional Pembagian Bendera Merah Putih ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai sekolah yang ada di Jawa Timur.

Kegiatan ini merupakan upaya untuk menyemarakkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77. Melalui Gerakan ini diharapkan Bendera Merah Putih bisa berkibar di seluruh instansi pemerintah, swasta, sekolah, tempat umum, rumah, di jalan-jalan, di tempat-tempat strategis, dan di setiap jengkal wilayah Nusantara.

Adapun Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih ini dilaksanakan dengan menggalang partisipasi dan swadaya masyarakat, baik secara pribadi, kelompok, organisasi kemasyarakatan, unsur pemerintahan, maupun swasta.(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *